Gaya hidup minimalis di era yang serba praktis kira-kira kita para Emak bisa nggak sih? Patut dicoba ya Mak….. Merujuk pada kata minimalis, berarti serba minim, alias kurang. kita mengurangkan apa-apa yang kita lakukan dalam hidup, misalnya mengurangi biaya untuk kebutuhan sandang, pangan, dan papan. Minimalis bukan berarti berkurang sama sekali hingga tak mampu membeli, bukan ya?, akan tetapi bermakna berusaha mengurangi pengeluaran dan menggunakan barang-barang yang sudah dimiliki, terutama dalam hal sandang, seperti pakaian.
Bagi keluarga, pengeluaran tiap bulan pasti dilakukan dan selalu dipersiapkan untuk membayar uang sekolah anak, belanja sembako bulanan, iuran bulanan, sayuran buah, makanan dan barang-barang lainnya. Tentunya kita perlu mempertimbangkan antara kebutuhan dan keinginan ya Mak? walaupun beda antar keduanya sangat tipis.
Oleh karena itu, untuk mengelola keuangan dan dalam rangka menuju gaya hidup minimalis ada beberapa cara yang perlu kita lakukan, yaitu:
1. Gunakan Barang-Barang Lama
Optimalkan barang-barang yang sudah kita miliki ya Mak? terutama barang-barang perkakas rumah tangga seperti peralatan makan, dapur dll, pakaian yang telah kita miliki, senyampang tidak rusak tak perlu beli baru. Dengan mengoptimalkan barang-barang yang kita miliki, secara tidak langsung akan mengurangi biaya pengeluaran bulanan. Barang yang sudah lama bukan berarti jelak dan usang, tinggal bagaimana para Emak bisa menjadikannya barang yang tetap bisa dipakai dan bermanfaat apalagi bisa cantik seperti baru.
2. Beli Barang yang Memang Dibutuhkan
Duh, dalam hal ini para Emak sering lupa ya? terkadang mumpung diskon dan murah meriah para Emak berlomba-lomba untuk membelinya, padahal tidak terlalu dibutuhkan, misalnya pembelian kosmetik, yang sebenarnya sudah punya terus menambah stoknya, pakaian pun begitu padahal sudah punya masih nambah, tergoda karena keberadaan fashion yang terus berubah dan uptodate. Jadi perlu bijak untuk membeli barang Mak dan tak tergoda pada barang-barang diskonan.
Jadi gaya hidup minimalis itu kita berupaya mengurangi banyak pengeluaran yang tak perlu ya Mak? Selamat mencoba.
#ODOPISB2020
#IndonesianSocialBlogpreneur