Berbicara profesi, adalah salah satu hal yang melekat pada seseorang. Acapkali seorang yang tak memiliki pekerjaan adalah pengangguran, sedang bila orang yang bekerja adalah memiliki profesi. Semisal seseorang yang bekerja di kantor sebab profesinya seorang pegawai, bekerja di sekolah sebab profesinya seorang guru atau kepala sekolah, bekerja di pasar, buka toko di sebut pedagang, bekerja menambal ban di sebut tukang tambal ban, dan lain sebagainya. Ada banyak sebutan atan profesi seseorang. Hal ini mengindikasikan, memang ada perbedaan nama dalam penyebutan profesi.
Dalam kehidupan kita sehari-hari pasti kita akan mendapati berbagai profesi seseorang yang beragam. Profesi terkadang bagi sebagian masyarakat dianggap sangat penting. Barometer kebahagiaan dan kesuksesan terkadang tersemai kala memiliki profesi ‘prestige’ tersebut. Padahal ada banyak story yang mengiringi kesuksesan-kesuksesan yang mendapatkannya penuh dengan usaha keras, keinginan yang kuat dan kekuatan doa orang-orang terdekat.
Nah, sebenarnya melihat profesi orang-orang di sekitar kita bisa dari beberapa pandangan. Ada pandangan orang awam, bahwa ada beberapa profesi yang menjanjikan untuk hidup berkecukupan bahkan mewah, dan ada pandangan bahwa beberapa profesi yang sangat tidak dijanjikan, bahkan membayangkan profesi itu saja tak ada. Ada pandangan orang non awam alias orang yang memahami kehidupan ini, bahwa semua profesi itu sama saja, terlepas ia akan menjanjikan untuk bahagia atau tidak. Sebab indikator kebahagiaan tak dapat diukur dari kesuksesan seseorang dalam meraih sebuah profesi yang dijalaninya. Sehingga memang harus ada azam yang kuat, usaha yang maksimal dan kekuatan doa yang dapat mengubah setiap detik hidup manusia.
Berangkat dari persoalan diatas, sangat perlu ada usaha untu memahami segala macam profesi di sekitar kita. Agar kita memiliki pandangan bahwa semua orang itu memiliki peluang untuk berusaha, peluang untuk berlomba-lomba dalam meraih segala keinginan yang dicita-citakannya, dan agar kita memiliki pandangan luas, tidak sempit dalam menilai profesi seseorang. Apapun profesi mereka, harus kita hargai, hormati atas segala yang telah diperolehnya.