Lomba Hari Kartini (Foto: Dok. Pribadi) |
Hari Kartini selalu identik dengan berbagai perlombaan seputar kegiatan yang sifatnya perempuan, seperti lomba memasak nasi goreng khusus bapak-bapak, lomba tumpeng, lomba menghias hantaran pernikahan, buah dan sayuran dan lain sebagainya.
Nah, beberapa tahun terakhir saya menjadi salah satu peserta berbagai perlombaan dalam rangka hari Kartini. Padahal, seumur-umur saya belum pernah ada pengalaman mengikuti perlombaan dalam sebuah event. Kalau lomba menulis sudah biasa ya? sering ikutan saya, he..he..
Ada dua lomba yang pernah saya ikuti untuk perlombaan di hari kartini, yaitu:
Lomba Menghias Hantaran Pernikahan
Paket Alat Solat Buatan Saya (Foto: Dok. Pribadi) |
Jenis lomba ini masuk dalam kategori gampang-gampang susah. Hal pertama yang saya lakukan adalah membuka youtube dan mencari contoh menghias hantaran pernikahan yang simpel, mengingat waktu lomba adalah besok pagi, sedangkan saya diberitahu siang hari sebelumnya. Waktu yang mepet mendorong saya untuk mencari contoh yang simple. Lalu, pilihan saya jatuh pada bentuk kupu-kupu.
Ada 3 orang delegasi lomba, yaitu saya dan dua orang teman. Membuat hantaran langsung dibagi tiga menjadi menghias paket alat solat, menghias kain kebaya dan menghias peralatan mandi. Saya kebagian menghias paket
alat solat, dan saya bentuk kupu-kupu. Kami bertiga sengaja berlatih di sore hari dan berharap esok pagi Allah memberi kelancaran.
alat solat, dan saya bentuk kupu-kupu. Kami bertiga sengaja berlatih di sore hari dan berharap esok pagi Allah memberi kelancaran.
Alhamdulillah, acara yang dihelat oleh Tim Dharma Wanita Kampus berjalan lancar dan saya dapat menyelesaikan rangkaian paket alat solat sesuai waktu. Sayangnya saya belum mendapatkan juara kali ini. Namun, saya benar-benar bahagia karena mendapatkan ilmu yang secara mendadak harus saya pelajari.
Lomba MenghiasTumpeng
Tumpeng Ala Ibu-ibu (Foto dok. pribadi) |
Lomba ini diadakan di sekolah anak pertama saya. Perlombaan yang sengaja di desain untuk para wali murid Sekolah Dasar Islam ini diadakan untuk meramaikan acara Hari Kartini. Jadi, selain anak-anaknya yang heboh, karena wajib berbusana daerah yang telah ditentukan di masing-masing kelas, para Bunda juga heboh karena harus mempersiapkan diri dalam perlombaan tumpeng.
Acara perlombaan ini sangat ramai dan berjalan lancar. Saya dan kedua orang Bunda memberikan sentuhan-sentuhan indah nan cantik di beberapa sudut yang ada dalam nasi tumpeng. Agar nasi tumpeng terlihat cantik dan menarik.
Walhasil, pengalaman adalah guru yang tak pernah terlupa. Dari dua lomba di atas tentunya butuh persiapan yang matang dan juga butuh semangat serta percaya diri yang tinggi. Sebab, dengan percaya diri kita akan menghasilkan rangkaian kegiatan yang menarik dan membawa kebermanfaatan bagi semuanya. Jadi buat para Moms dan Sahabat semua, apapun kesempatan yang diberikan pada kita, yuk segera kita tangkap bersama-sama agar memperoleh pengalaman.
Salam hangat,
1 Comment. Leave new